Vibrasinya Terasa sekali...
Setelah sekian lama terbentang jeda perpisahan..
Sepertinya Aku benar fenomena manusia suka kepada manusia dambaannya..
batin terkulai lembut dengan hiasan vibrasi vibrasi bertabur di atasnya..
menghembus gelora menderu yang terpendam dalam bongkahan-bongkahan cinta..
bagai lava tak melihat celah...
Aku terkukus dalam hangat panas gelora, gelora menderu-deru dan menukik menghunjam sanubari hati
menggigil menahan gejolak.. gejolak yang berpikir untuk merengkuh dan melepaskan tekanan energi asmara...
untuk dilampiaskan dan disalurkan..., untuk dinikmati rasa yang telah tersuguhkan...
Aku sengsara sore ini selir....
Merengkuhmu detik ini adalah harapanku dibandingkan iming-iming surga
Dan jika terjadi, mungkin adalah kenikmatan terlezat semasa manusia.
Aku demam oleh cinta, menggigil oleh dorongan sebuah hasrat perengkuhan yang tak ber'Objek
Tersiksa dan terkulai, meratap dan menikmati penyiksaan
Andai..., (itu) ......, Aku mungkin menciptakan surga baru dan hadiah terindah untuk intuisiku.
Aku mencintaimu ratu mungil.
Abdi dan sujudku bagi keindahan dan keanggunanmu.
Pujian dan ta'dzimku untuk kehangatanmu...
Imanku untuk Ketuhananmu..
Ahfa Rahman
18-08-2011
Setelah sekian lama terbentang jeda perpisahan..
Sepertinya Aku benar fenomena manusia suka kepada manusia dambaannya..
batin terkulai lembut dengan hiasan vibrasi vibrasi bertabur di atasnya..
menghembus gelora menderu yang terpendam dalam bongkahan-bongkahan cinta..
bagai lava tak melihat celah...
Aku terkukus dalam hangat panas gelora, gelora menderu-deru dan menukik menghunjam sanubari hati
menggigil menahan gejolak.. gejolak yang berpikir untuk merengkuh dan melepaskan tekanan energi asmara...
untuk dilampiaskan dan disalurkan..., untuk dinikmati rasa yang telah tersuguhkan...
Aku sengsara sore ini selir....
Merengkuhmu detik ini adalah harapanku dibandingkan iming-iming surga
Dan jika terjadi, mungkin adalah kenikmatan terlezat semasa manusia.
Aku demam oleh cinta, menggigil oleh dorongan sebuah hasrat perengkuhan yang tak ber'Objek
Tersiksa dan terkulai, meratap dan menikmati penyiksaan
Andai..., (itu) ......, Aku mungkin menciptakan surga baru dan hadiah terindah untuk intuisiku.
Aku mencintaimu ratu mungil.
Abdi dan sujudku bagi keindahan dan keanggunanmu.
Pujian dan ta'dzimku untuk kehangatanmu...
Imanku untuk Ketuhananmu..
Ahfa Rahman
18-08-2011